Tuesday 24 January 2017

#KampusFiksi 10 Days Writing Challenge, Day #05




Sebelumnya mohon maaf karena tema yang kelima ini seharusnya kemarin tapi saya menyelesaikan dihari keenam dikarenakan jadwal yang sangat padat sampai tengah malam, membuat saya tidak bisa menulis pada hari kelima. Pada tantangan hari kelima ini adalah berkaitan dengan 3 buah film yang paling berkesan buat saya, walaupun semua film memiliki makna yang tersirat didalamnya yang patut diambil pelajaran.
Saya sudah mendapatkan 3 buah judul film yang menurut saya berkesan baik itu dari segi konsep cerita maupun penyampaiannya kedalam sebuah karya berbentuk film, merupakan suatu bentuk seni yang perlu diapresiasi keberadaannya. Baiklah, saya langsung saja dengan 3 film yang paling berkesan buat saya beserta alasannya :
1.      “Single”, film hasil karya komika dan penulis terkenal saat ini yaitu Raditya Dika berhasil membuat saya merasa benar-benar terbawa dalam cerita yang dikemas dengan penuh komedi dan tentunya sangat lekat dengan kehidupan sehari-hari. Bukan hanya karena saya juga single tapi tampil apa adanya sesuai dengan keinginan kita tanpa ada paksaan dari siapapun memberikan kita pengalaman mana wanita yang benar-benar tulus mencintai dengan tidak.
2.      “Transcendence”, film yang ditulis oleh Jack Paglen ini menceritakan bagaimana pesatnya perkembangan teknologi internet sangat berbahaya bagi kelangsungan hidup manusia dimasa mendatang. Kisah yang paling menarik bagi saya adalah bagaimana setianya seorang istri terhadap suaminya yang sudah sekarat karena terkena virus mematikan dan demi menginginkan suaminya tetap hidup, dia dibantu seorang sahabatnya melakukan yang namanya Transcendence terhadap otak suaminya kedalam sebuah komputer yang terkoneksi kedalam internet. Apapun yang dilakukan manusia kematian tidak bisa dihindari dan ciptaan tuhan tidak bisa buat oleh manusia, diakhir film ia harus merelakannya dan mati bersamanya.
3.      “Standby Me, Doraemon”. Mungkin ini adalah sebuah film animasi yang bisa menguras air mata jika kita mendalami karakter si nobita yang merupakan anak yang pemalas dan tidak bisa diandalkan, namun setelah kedatangan Doraemon hidupnya berubah menjadi lebih baik. Setiap pertemuan pasti ada perpisahan, penggambaran yang cukup ciamik menurut saya bagaimana kisah ini tidak hanya sekedar persahabatan melainkan menyangkut mengenai perasaan yang tak ingin berpisah dari seseorang yang sebenarnya sangat menyebalkan tapi dapat membuat kita bahagia. (Ar_T 24/01/17)

No comments:

Post a Comment

#KampusFiksi 10 Days Writing Challenge, Day #07

Hari ketujuh di 10 Days Writing Challenge bersama @KampusFiksi, tidak terasa sudah melewati enam tantangan sebelumnya walaupun dih...